PERATURAN
POSTING DI BLOG, PRINT OUT MINGGU DEPAN DI BAWA
JIKA TIDAK ADA PRINT OUT, MK DI GAGALKAN
WAKTU : MINGGU DEPAN
PERTANYAAN:
1.
JELASKAN
BAGAIMANA SUATU ALKANA MISALNYA CH4 DAPAT DIREAKSIKAN DENGAN ASAM
KUAT, PADAHAL ALKANA SUKAR BEREAKSI. JELASKAN UPAYA APA YG BISA DILAKUKAN AGAR
BISA BEREAKSI DENGAN ASAM TERSEBUT DAN APA HASILNYA BESERTA MEKANISMENYA
2.
SUATU ALKENA
BILA DIOKSIDASI AKAN MENGHASILKAN SUATU EFOKSIDA BILA EFOKSIDA TERSEBUT DIASAMKAN, SENYAWA APA
YANG AKAN TERBENTUK?
a. JELASKAN OKSIDATOR APA YANG DIGUNAKAN DAN ASAM
YANG DIGUNAKAN UNTUK MEMBENTUK SENYAWA TERSEBUT BAGAIMANA MEKANISMENYA
b. JELASKAN KEMUNGKINAN POTENSI DARI SENYAWA YANG
DIHASILKAN ITU (BIOLOGI/KIMIA/FISIKA/MATEMATIKA)
3.
SUATU ALKUNA
DAPAT DIBUAT DARI ALKANA JELASKAN MENGAPA REAKSI TERSEBUT BISA TERJADI (C2H6 → C2H2)
4.
SENYAWA
AROMATIK SUKAR DIADISI, TETAPI APABILA DIBAKAR MENGHASILKAN BILANGAN OKTAN YANG
TINGGI, MENGAPA DEMIKIAN? BANDINGKANLAH BILANGAN OKTAN DARI BENZENA DENGAN
BILANGAN OKTAN DARI PERTAMAX
1.
Sebagai yang kita ketahui Alkana adalah merupakan suatu golongan hidrokarbon alifatikjenuh dengan penyusunnya
adalah atom-atom karbon dalam rantai terbuka.
Alkan juga merupakan senyawa non polar sehingga sukar larut dalam air
tetapi cenderung larut dalam senyawa nonpolar, seperti eter, ccl4. Alkana yang paling sederhana adalah metana dengan
rumus CH4.
Metana CH4.
Seperti
hidrokarbon lainnya metana adalah asam asam yang sangat lemah di mana nilai
PKanya di perkirakan 56.
Sedangkan nilai PKa dari semua alkan di perkirajkan 60, yang berarti sulit untuk bereaksi dengan asam
maupun basa
Tapi dalam khusus dalam kondisi tertentu iya bisa
direaksikan dengan asam kuat seperti dengan reaksisulfonasi dan nitrasi
·
Sulfonasi
Sulfonasi adalah
reaksi antara suatu senyawa dengan asam sulfat. Reaksi ini adalah reaksi antara alkana dengan asam sulfat berasap (oleum) menghasilkan asam
alkana sulfonat. Dalam
reaksi ini terjadi pergantian atom H oleh gugus
–SO3H. Laju reaksi sulfonasi H3 > H2 >
H1.
Contoh:
·
Nitrasi
Nitrasi merupakan
reaksi proses terbentuknya senyawa
nitro atau masuknya gugus nitro pada suatu senyawa, berikut merupakan contoh reaksi nitrat yang
terjadi pada alkana
2.
1.
2.
3.
3.
alkuna dapat di
buat dari alkana bisa dengan cara eliminasi, dimana eliminasi
Berikut contoh sebagai bukti bahwa alkuna dapat dibuat dari alkana
CH3–CH3 –> CH2=CH2
+ H2
CH3–CH2Br –> CH2=CH2
+ HBr
CH3–CH2OH –> CH2=CH2
+ H2O
eliminasi merupakan reaksi
yang mengubah jumlah substituen dalam atom karbon, membentuk ikatan kovalen.
Dimana ikatan ganda tiga pada alkana dapat dihasil kan dengan mengeliminasikan
gugus lepas yang cocok. Sepert isubstitus inukleofilik,
adabeberapamekanismereaksi yang mungkin terjadi.Dalam
mekanisme
E1
Dalam mekanisme
E1 keterlibatan basa harus ada, dan
E1cb, urutan pelepasan terbalik: dimana
proton dieliminas iterlebih dahulu.
Eliminasi E2
Mekanisme E2 juga
memerlukan keterlibatan basa. tapi,
pergantian posisi basa dan eliminasi gugus lepas berjalan secara barengan dan
tidak menghasilkan zat antara ionik. Mekanisme ini Berbeda dengan eliminasi E1,
imekanisme E2 basa akan lebih menyukai
eleminasi proton yang berada pada posisi yang tidak suka terhadap gugus lepas.
Berikut contoh sebagai bukti bahwa alkuna dapat dibuat dari alkana
CH3–CH3 –> CH2=CH2
+ H2
CH3–CH2Br –> CH2=CH2
+ HBr
CH3–CH2OH –> CH2=CH2
+ H2O
4. Senyawa
aromatik merupakan senyawa hidrokarbon yang mencakup enam anggota dan
memiliki cincin karbon tak jenuh. Senyawa aromatik
bersifat stabil dan melimpah baik dalam bentuk alami maupun sintetisnya. DimanaNama aromatik diambil
berdasarkan pada aroma kuat yang dihasilkannya.
Senyawa
aromatik sukar diadisi karena cincin benzena stabil, Ikatan rangkap pada
molekul benzena tidak terlokalisasi pada karbon tertentu melainkan dapat
berpindah-pindah (terdelokalisasi). ikatan rangkap dua karbon-karbon dalam benzena
terdelokalisasi dan membentuk cincin yang kuat terhadap reaksi kimia.
Bilangan oktan suatu bensin dapat
ditentukan melalui uji pembakaran sampel bensin untuk memperoleh karakteristik
pembakarannya.
Komponen utama bensin adalah n-heptena
(C7H16) dan isooktana (C8H18). Kualitas bensin ditentukan oleh kandungan
isooktana (bilangan oktan). Bilangan oktan untuk n-heptana = 0 dan isooktana =
100.
Fungsi kandungan isooktana pada bensin:
1.Mengurangi ketukan (knocking) pada mesin
2.Meningkatkan efisiensi pembakaran sehingga energi yang dihasilkan lebih besar.
Bilangan oktan bensin dapat ditingkatkan dengan:
1.Memperbesar kandungan isooktana
2.menambah zat akditif antiketukan (TEL, MTBE dan etanol).
Fungsi kandungan isooktana pada bensin:
1.Mengurangi ketukan (knocking) pada mesin
2.Meningkatkan efisiensi pembakaran sehingga energi yang dihasilkan lebih besar.
Bilangan oktan bensin dapat ditingkatkan dengan:
1.Memperbesar kandungan isooktana
2.menambah zat akditif antiketukan (TEL, MTBE dan etanol).
Benzena merupakan salah satu jenis hidrokarbon
aromatik siklik dengan ikatan pi yang tetap.
Benzena adalah salah satu komponen dalam minyak bumi. Karena
memiliki bilangan oktan yang tinggi,
maka benzena juga salah satu campuran penting pada bensin
Premium
adalah bahan bakar minyak jenis distilat berwarna
kekuningan yang jernih. Premium merupakan BBM untuk kendaraan bermotor yang
paling populer di Indonesia.
Premium
1. Menggunakan tambahan pewarna dye
2. Mempunyai Nilai Oktan 88
3. Menghasilkan NOx dan Cox dalam jumlah banyak
1. Menggunakan tambahan pewarna dye
2. Mempunyai Nilai Oktan 88
3. Menghasilkan NOx dan Cox dalam jumlah banyak
Pertamax
adalah bahan bakar minyak andalan
Pertamina. Pertamax, seperti halnya Premium, adalah produk BBM dari pengolahan
minyak bumi.
Pertamax
1. Ditujukan untuk kendaraan yang menggunakan bahan bakar beroktan tinggi dan tanpa timbal.
2. Untuk kendaraan yang menggunakan electronic fuel injection dan catalyc converters.
3. Menpunyai Nilai Oktan 92
4. Bebas timbal
5. Ethanol sebagai peningkat bilangan oktannya
6. Menghasilkan NOx dan Cox dalam jumlah yang sangat sedikit dibanding BBM lain
1. Ditujukan untuk kendaraan yang menggunakan bahan bakar beroktan tinggi dan tanpa timbal.
2. Untuk kendaraan yang menggunakan electronic fuel injection dan catalyc converters.
3. Menpunyai Nilai Oktan 92
4. Bebas timbal
5. Ethanol sebagai peningkat bilangan oktannya
6. Menghasilkan NOx dan Cox dalam jumlah yang sangat sedikit dibanding BBM lain
Tidak ada komentar:
Posting Komentar